Depok, Indonesian Papers. Mengulik sejarah kota Depok, Jawa Barat. Yang kembali semakin viral di kalangan masyarakat.
Kota Depok, yang sudah beberapa tahun ini di kaburkan asal-usul sejarahnya ini. Di simpang siur kan secara ter organisir dan sistematis.
Alhasil kota Depok yang tadinya sejuk segar, mall & plaza nya selalu ramai. Menjadi tak lagi asri, mall dan plaza sepi, bak gedung pusat perbelanjaan yang mati.
Berdasarkan sejarahnya, Depok tidak bisa lepas dari Belanda, karena di depok masih banyak bangunan peninggalan Belanda.
Itu yang menjadi bukti bahwa Depok & Belanda tidak bisa di pisahkan.
Karena terikat sejarah.
Semasa dulu, Belanda sudah banyak membangun. Seperti bangunan istana, waduk, bendungan, jalan, terowongan dll yang bahkam masih di gunakan sampai saat ini.
Belanda yang pada masa itu di kenal sebagai The VOC , namun karena orang zaman doeloe susah menyebut The VOC lama-lama terbiasalah menjadi De pok.
Yang pada akhirnya Depok dalam bahasa Belanda memiliki arti, yaitu De Eerste Protestantse Organisatie van Kristenen yang berarti “Organisasi Kristen Protestan Pertama”.
Kepanjangan dari singkatan ini diduga terkait dengan peran Cornelis Chastelein, seorang saudagar Belanda yang bekerja di VOC (Perusahaan Hindia Timur Belanda).
Berikut ini adalah beberapa fakta tentang Cornelis Chastelein dan Depok:
- Chastelein membeli lahan di Depok dan memperkerjakan orang untuk menggarap perkebunan.
- Chastelein membeli orang dari pasar budak di Bali, Nusa Tenggara Timur, Makassar, Sulawesi, dan Maluku.
- Chastelein memerdekakan semua budaknya dan mewariskan lahan-lahannya di Depok kepada mereka.
- Para mantan budak dan keturunan mereka yang tinggal di Depok dikenal sebagai Kaoem Depok.
- Kaoem Depok fasih berbahasa Belanda dan banyak keturunannya yang bekerja di Batavia (kini Jakarta)
Depok dengan sejarah dari Cornelis Chastelein, seorang pejabat VOC yang membeli lahan di Depok pada tahun 1696. Chastelein menyebarkan agama Kristen kepada para pekerjanya di Depok.
Artinya Cornelis Chastelein pada akhirnya membebaskan pribumi nusantara dari perbudakan, pembodohan dll untuk kemerdekaan sebagai manusia yang baru di hadapan Tuhan .
#DeEersteProtestantseOrganisatievanKristenen