Sepuluh Bulan Lebih Digantung, Akhirnya GAMKI Jakarta Resmi Dilantik
Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (DPP GAMKI), Willem Wandik, melalui Wakil Ketua Umum Sherly Wattimena, bersama Maruli Silaban dan sejumlah fungsionaris DPP GAMKI, akhirnya melantik dan mengesahkan jajaran Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia Provinsi DKI Jakarta (DPD GAMKI DKI Jakarta), di bawah pimpinan Rapen AM Sinaga sebagai Ketua, dan Antony Yudha Benusu sebagai Sekretaris.
Selain itu, kepengurusan Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia (DPC GAMKI) Sejakarta Raya juga dilantik dalam bersamaan.
Pelantikan digelar di Gereja Huria Kristen Indonesia (HKI) Tanjung Priuk, Jakarta Utara, pada Rabu malam (10/05/2023).
Dalam sambutannya, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia Provinsi DKI Jakarta (DPD GAMKI DKI Jakarta) demisioner, Jhon Roy P Siregar, menyampaikan terima kasih kepada Ketua Umum DPP GAMKI, Willem Wandik lewat jajaran DPP GAMKI yang hadir dan melantik kepengurusan DPD GAMKI DKI Jakarta dan DPC GAMKI Sejakarta Raya.
“Setelah lebih dari sepuluh bulan digantung dan mengalami dialektika maupun dinamika yang sangat menguras energi kita bersama, maka pada malam hari ini, kita semua patut bersyukur kepada Tuhan Yesus Kristus, Sang Kepala Gereja, Sang Kepala Gerakan kita, karena pada akhirnya DPD GAMKI DKI Jakarta dan seluruh DPC GAMKI Sejakarta dilantik secara resmi oleh Ketua Umum DPP GAMKI melalui Waketum Sherly Wattimena, Maruli Silaban dan kawan-kawan DPP GAMKI yang hadir,” tutur Jhon Roy P Siregar, dalam sambutannya.
Banyak hal yang sudah dilalui bersama, pahit manis, baik buruk dan dinamika yang sangat tinggi di GAMKI Jakarta.
Karena itu, Jhon Roy P Siregar, yang kini didapuk sebagai Sekretaris Dewan Penasehat DPD GAMKI Provinsi DKI Jakarta, bersama Ketua Dewan Penasehat Richard Willer Pakpahan, Hendrik Arianto Sinaga, dan Sereida Tambunan, akan mendukung terus GAMKI DKI Jakarta untuk melayani kepemudaan Kristen yang lebih baik lagi.
“Saya percaya, di bawah kepemimpinan Rapen Sinaga dan Antony Yudha Benusu, GAMKI Jakarta akan terus semakin melakukan yang lebih baik lagi,” lanjut Jhon Roy P Siregar yang juga mantan aktivis Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) itu.
Dari evaluasi yang dilakukan dalam satu masa kalender kepengurusan GAMKI terakhir, lanjut Jhon Roy P Siregar, ada sejumlah hal krusial yang menjadi substansi organisasi yang harus menjadi keputusan Kongres GAMKI yang dilaksanakan di Kota Ambon, Maluku.
Antara lain, mengenai tata pelaksanaan organisasi terkait kewenangan masing-masing tingkatan mulai dari DPP GAMKI, DPD GAMKI, dan DPC GAMKI. Setiap tingkatan mestinya diatur dengan tegas hak-hak dan kewenangan jelas dan tegas.
“Sebab, yang terjadi saat ini, GAMKI seperti selalu wajib lapor ke DPP. Kewenangan DPD dan DPC diamputasi selama ini. Ini yang harus diluruskan kembali di Kongres. Masing-masing tingkatan mesti memiliki batasan tugas, kewenangan dan hak yang tegas dan jelas,” lanjut Jhon Roy P Siregar.
Kemudian, katanya lagi, persoalan pelik di organisasi Kepemudaan Kristen terbesar di Indonesia ini, belakangan ini adalah mengenai komunikasi organisasi yang mandeg, serta minimnya keterlibatan dan partisipasi masing-masing DPC dan DPD GAMKI, dalam berbagai kegiatan-kegiatan maupun program-program GAMKI.
“Selama ini, yang sering terlihat adalah semua main tunggal saja. Dan bagai rebutan atau saling klaim oleh pengurus DPP GAMKI. DPC dan DPD GAMKI sangat jarang diajak komunikasi dan melakukan kegiatan positif bersama,” tuturnya lagi.
Termasuk mengenai Badan Hukum GAMKI, menurut Siregar, sangat perlu bagi organisasi. Pola dan tata cara Negara Indonesia sudah berubah, demikian juga organisasi-organisasi wajib mengikuti pola dan tata cara yang diterapkan oleh Negara.
“Sebab, ketiadaan Badan Hukum GAMKI, sering kali menjadi penghambat atau penghalang berbagai DPC dan DPD untuk bersinergi secara nyata dengan, misalnya, Pemerintahan tempat masing-masing,” tutur Jhon Roy P Siregar.
Karena itu, Jhon Roy P Siregar berharap, semua poin-poin krusial berorganisasi GAMKI itu harus dicarikan solusi dan ditetapkan melalui keputusan Kongres GAMKI, yang dilaksanakan di Kota Ambon, Maluku.
Sedangkan Wakil Ketua Umum DPP GAMKI, Sherly Wattimena, usai melantik resmi jajaran DPD GAMKI Provinsi DKI Jakarta dan DPC Sejakarta, menyampaikan, sejumlah poin krusial yang disampaikan Ketua DPD GAMKI Provinsi DKI Jakarta demisioner, Jhon Roy P Siregar, telah juga menjadi percakapan serius di internal DPP GAMKI.
“Dan itu kiranya akan juga menjadi pembahasan resmi dan kiranya bisa kita putuskan bersama-sama di Kongres,” tutur Sherly Wattimena, dalam sambutannya.
“Terima kasih kepada Ketua DPD GAMKI DKI Jakarta demisioner, dan juga selamat melayani kepada jajaran pengurus DPD GAMKI Provinsi DKI Jakarta di bawah kepemimpinan Ketua Rapen Sinaga dan Antony Yudha Benusu. Kiranya GAMKI Jakarta tetap melakukan yang terbaik, dan tetap memiliki ciri khas yang menggemaskan,” ujar Sherly Wattimena melanjutkan.
Acara Pelantikan DPD GAMKI DKI Jakarta ini dihadiri perwakilan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, lewat Kesbangpol Jakarta Utara, dan juga Polda Metro Jaya lewat Polres Jakarta Utara. Juga dihadiri sejumlah pengurus dari wilayah Tangerang Banten, Bekasi, Pengurus Pusat GMKI, Ketua Cabang GMKI Jakarta Crysmon Wifandi Gultom, kawan-kawan pemuda GP Ansor, PMII, GMNI, organisasi Kelompok Cipayung, KNPI, dan unsur kepemudaan di DKI Jakarta.
Tampak juga hadir Indra Rajagukguk, yang merupakan DPP GAMKI, dan yang disebut sebagai salah seorang kandidat Ketua Umum GAMKI pada Kongres GAMKI di Kota Ambon, Maluku.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Angkatan Muda Kristen Indonesia Provinsi DKI Jakarta (DPD GAMKI DKI Jakarta) yang baru dilantik, Rapen AM Sinaga, menyampaikan, GAMKI DKI Jakarta akan terus membenahi diri, melakukan yang terbaik dengan merangkul semua pemuda Kristen dari berbagai aras, untuk melayani lewat GAMKI.
Rapen AM Sinaga yang juga mantan Ketua Cabang GMKI Jakarta itu menyampaikan, langkah sinergitas antara setiap tingkatan pengurus GAMKI, bersama unsur Pemerintah dan stakeholder, terutama dengan DPP GAMKI mendatang, adalah juga sebuah keniscayaan yang harus terus dibangun dan dipupuk dengan baik.
“GAMKI DKI Jakarta harus menjadi salah satu garda terdepan untuk mengawal toleransi, mengawal Pancasila, NKRI, Kebhinnekaan, dan perjalanan Negara, pembangunan, terutama di Provinsi DKI Jakarta,” ujar Rapen AM Sinaga.
Acara pelantikan GAMKI DKI Jakarta berlangsung tertib, dan diakhiri dengan sesi doa oleh Pendeta Gereja HKI Tanjung Priuk, serta sesi foto-foto bersama.*
