Kini bangsa Indonesia sudah tahu mengapa Kapolri Listyo Sigit Prabowo membuat pernyataan yang sulit di mengerti oleh sebagian besar saudara-saudari sebangsa setanah air.
Siapakah yang di maksud kepala ikan busuk oleh Kapolri tersebut. Dan jawabannya adalah tidak lain dan tidak bukan adalah megalomen ! Pemilik dari partai penguasa yang sampai sekarang di duga menyembunyikan koruptor ‘Harus Masukin’.
Putri dari seorang tokoh proklamator tapi nyatanya menikmati cara-cara kotor koruptor. Perusak kebenaran dan keadilan hukum. Kasus-kasus besar di selesaikan dengan politik yang tentu saja duit hasil kejahatannya dan bunganya di bagi rata layaknya rezeki anak soleh.
Kini rakyat sudah tau, harus memilih siapa di Februari 2024 nanti ? Tapi yang jelas rakyat sudah muak dengan partai yang mengatasnamakan wong cilik namun realitanya adalah wong licik.
Terima kasih Pak Kapolri semoga pilpres nanti semua aparat militer dan aparat sipil siap siaga untuk memenangkan yang perlu di menangkan untuk kepentingan rakyat dan bukan kepentingan partai politik busuk.